Jumat, 20 Januari 2012

Cara Jitu Memilih Ban Motor Saat Musim Hujan

Aspek komponen, ukiran, dan tekanan ban menjadi faktor penting.

Dalam kondisi musim hujan, pemilihan ban menjadi sangat penting untuk setiap kendaraan yang akan digunakan. Jika tidak tepat memilih, bukan mustahil kendaraan Anda akan mudah tergelincir (slip), dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Berikut tips memilih ban kendaraan yang cocok ketika musim hujan:

Pertama, pilihlah ban yang memiliki komponen lunak. Sebab ban dengan karakter itu memiliki daya cengkram yang cukup kuat ketika melintasi jalanan basah dan licin. Dan pastikan ukiran di telapak ban masih dalam kondisi bagus atau tidak gundul.

Kedua, pemilihan pola ukiran ban. Dalam kondisi hujan, ukiran yang searah sangat dianjurkan. Karena dapat berfungsi sebagai jalur sekaligus memecah genangan air. Adapun untuk tingkat kedalaman ukiran pastikan kondisinya minimal 60 persen. Jika aspek ini diperhatika, tentunya dapat mencegah motor tergelincir.

Ketiga, hindari menggunakan ban berukuran lebih kecil dari ukuran standar. Lebar telapak sangat berpengaruh pada daya cengkeram dan pijakan ban terhadap permukaan jalan. Sehingga mampu meningkatkan kestabilan motor saat dikendarai.

Terakhir, pastikan tekanan angin ban motor Anda telah sesuai dengan ukuran yang ditetapkan oleh pabrikan. Bila tekanan terlalu banyak, maka titik tumpu ban terhadap lintasan yang dilalui hanya berada di tengah-tengah telapak ban. Kondisi seperti itu berpotensi memicu motor oleng dan beresiko terjadinya kecelakaan.

Begitu juga sebaliknya, bila tekanan angin ban kurang dari ukuran standar, maka permukaan telapak yang menempel di lintasan akan banyak. Kondisi itu menyebabkan ban cepat aus, dan berpotensi pecah ban.

Cara Merawat Kendaraan Saat Cuaca Ekstrem

Ada beberapa bagian di mobil yang perlu mendapatkan perhatian khusus.
Kondisi cuaca belakang ini memang sulit untuk diprediksi. Kadang panas terik, namun tak jarang dalam sekejap berubah menjadi hujan badai.

Dengan kondisi cuaca yang ekstrem, tentunya bukan hanya tubuh yang perlu perhatian ekstra agar tak mudah terserang penyakit. Kendaraan pun juga butuh perhatian lebih.

Salah satunya dengan rutin memeriksa semua cairan kendaraan termasuk oli mesin, oli transmisi, oli power steering, serta minyak rem. Karena boleh jadi semua cairan itu akan cepat menguap atau membeku ketika cuaca berubah secara ekstrem.

Bagian lain yang tidak kalah penting adalah memeriksa bagian bodi agar terhindar dari karat. Biasanya kotoran yang menempel di bagian kolong bodi sering kali luput dari perhatian.

Biasakan setelah terguyur hujan, kendaraan segera mungkin dicuci. Itu dimaksudkan untuk mencegah kotoran yang menempel di bodi tidak mengeras atau menjadi kerak. Karena itu dapat menyebabkan terjadinya karat. 

Selain itu, pemilik kendaraan juga harus rajin memelihara kebersihan sistem AC mobil. Cuaca yang ekstrem terkadang membuat udara di dalam mobil cepat berubah dan menimbulkan bau yang tidak sedap. Dianjurkan untuk rutin membersihkan AC dan bagian dalam kabin.

Pemilik kendaraan juga perlu mempersiapkan beberapa toolkit sebagai langkah preventif jika kendaraan mengalami mogok di tengah jalan, akibat kerusakan yang disebabkan cuaca ekstrem. Seperti kabel jumper, senter dengan baterai ekstra, emergency toolkit, dan first aid kit.

Rabu, 18 Januari 2012

Cara Merawat Kendaraan Saat Cuaca Ekstrem

Ada beberapa bagian di mobil yang perlu mendapatkan perhatian khusus.
Kondisi cuaca belakang ini memang sulit untuk diprediksi. Kadang panas terik, namun tak jarang dalam sekejap berubah menjadi hujan badai.

Dengan kondisi cuaca yang ekstrem, tentunya bukan hanya tubuh yang perlu perhatian ekstra agar tak mudah terserang penyakit. Kendaraan pun juga butuh perhatian lebih.

Salah satunya dengan rutin memeriksa semua cairan kendaraan termasuk oli mesin, oli transmisi, oli power steering, serta minyak rem. Karena boleh jadi semua cairan itu akan cepat menguap atau membeku ketika cuaca berubah secara ekstrem.

Bagian lain yang tidak kalah penting adalah memeriksa bagian bodi agar terhindar dari karat. Biasanya kotoran yang menempel di bagian kolong bodi sering kali luput dari perhatian.

Biasakan setelah terguyur hujan, kendaraan segera mungkin dicuci. Itu dimaksudkan untuk mencegah kotoran yang menempel di bodi tidak mengeras atau menjadi kerak. Karena itu dapat menyebabkan terjadinya karat. 

Selain itu, pemilik kendaraan juga harus rajin memelihara kebersihan sistem AC mobil. Cuaca yang ekstrem terkadang membuat udara di dalam mobil cepat berubah dan menimbulkan bau yang tidak sedap. Dianjurkan untuk rutin membersihkan AC dan bagian dalam kabin.

Pemilik kendaraan juga perlu mempersiapkan beberapa toolkit sebagai langkah preventif jika kendaraan mengalami mogok di tengah jalan, akibat kerusakan yang disebabkan cuaca ekstrem. Seperti kabel jumper, senter dengan baterai ekstra, emergency toolkit, dan first aid kit.